Sejarah sang dewi welas asih
Sejarah panjang canon di mulai pada tahun 1934.pada saat itu dua sahabat penemu sang dewi goro yoshida dan saburo uchida dari laboratorium precisial optical instrumens berhasil membuat prototype camera focal-plane shutter 35mm.
Sebagai seorang penganut budha yang taat,goro yoshida terispirasi dan menamakan prototipenya tersebut dengan nama ‘’kwanon’’ yang berarti sang dewi welas asih.
Selang beberapa tahun seletah pemberian nama tersebut dan dengan alasan untuk memperluas penjualan,uchida mempunyai pandangan bahwa nama kwanon selayaknya diganti dengan sebuah nama yang lebih modern yang mencerminkan sebuah brand kamera kelas atas dari dasar pemikiran kedua sahabat tersebut terpilihlah sebuah nama canon.
Dengan berlabel hansa canon,kamera ini menjadi primadona karena kualitas dan harganya yang sedikit lebih terjangkau,meski nama laboratorium pembuatnya masih belum terkenal.
Seieing dengan berjalannya waktu,laboratorium semakin sibuk,terjadi penambahan staff dan penggantian nam perusahaan menjadi japan precisial instrumens laboratory,co.,ltd.
Tak berjalan lama dengan nama baru,pada tahun 1937,perusahaan ini kembali berganti baju menjadi precisial optical industry,co.,ltd.dengan mengangkat takeshi mitarai menjadi pemimpin perusahaan pada tahun 1942.
Semasa menjabat,ia telah berulangkali melakukan gerakan revolusioner seperti mengaplikasi system gaji karyawan menjadi bulanan(pada masa itu system seperti ini tidak umum)dan membuat system kerja menjadi 5 hari pertama di jepang.
Setelah perang dunia II berakhir,mitarai membuat slogan ‘’kamera di tangan kanan,mesin bisnis di tangan kiri’’yang menandai diversifikasi bisnis perusahaan ini.mitarai juga membuat filosofi san-ji(spontanitas,otonomi dan kesadaran diri)yang kemudian menjadi dasar dari perusahaan ini untuk di masa depan.
Setelah merancang dan menanamkan slogan dan filosofi pada perusahaan tersebut,pada tahun 1947,perusahaan ini berganti nama lagi menjadi canon camera co.,inc.,berdasarkan proposal mitarai agar orang mudah mengingat dan menghafal nama perusahaan ini.
Dengan berubanya nama perusahaan,reputasi canon meroket di kalangan fotografer.pada tahun 1957 kementrian perdagangan dan industri jepang memberikan penghargaan good design selection pada canon L1 still camera dan 8T 8mm cinecamera.
Sejak saat itu hingga sekarang,ada lebih dari 200 produk canon yang menerima penghagaan yang sama.hal ini di mungkinkan karena canon selalu berusaha menjaga kualitas produk produknya.
Dengan slogan’delighting you always’,canon telah membuktikan eksistensinya selama lebih dari 70 tahun sebagai salah satu produsen kamera terbaik di dunia.
Akhirnya pada Pertengahan tahun 1969,kata ‘camera’ dihilangkan dari nama perusahaan dan hanya menjadi canon inc.,untuk menunjukkan bahwa canon tidak hanya berkutat pada bisnis kamera saja. Tovan bram
